Erick Thohir Bakal Wajibkan BUMN Gunakan Mobil Listrik

| News
Share Share on Facebook Share on Twitter Share on Whatsapp

CNNIndonesia.com | Kamis, 8 September 2022

Erick Thohir Bakal Wajibkan BUMN Gunakan Mobil Listrik

Menteri BUMN Erick Thohir akan mewajibkan seluruh perusahaan BUMN menggunakan mobil listrik. Terutama, direksi yang mendapatkan kendaraan dinas dari pemerintah. Langkah ini ia lakukan sebagai salah satu untuk mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor minyak mentah. “BUMN juga akan mengeluarkan peraturan menteri (tentang) transisi semua perusahaan BUMN harus menggunakan mobil listrik dalam masa waktu, misalkan 2-3 tahun. Ini kita lagi godok,” ujarnya usai rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (8/9). Lainnya, Kementerian BUMN juga mendorong peningkatan penggunaan kendaraan umum. Di mana, kendaraan umum yang dimiliki pemerintah nantinya tak lagi menggunakan BBM, melainkan listrik. “Kendaraan umum harus ditingkatkan, makanya tadi mengusulkan bus listrik,” kata dia. Kementerian BUMN juga mendorong pengurangan BBM dengan mengusulkan B40 yang sudah terlaksana.  “Sekarang kita mengusulkan juga etanol, seperti di Brazil, seperti di Thailand, seperti di India. Nah itu kita lakukan,” pungkasnya. Dengan berbagai langkah ini, Erick berharap nantinya impor minyak mentah Indonesia bisa dikurangi, sehingga saat terjadi kenaikan harga, maka tak terlalu membebani negara seperti sekarang. “Jangan sampai kita membebani BUMN juga akhirnya balik ke kita (pemerintah). Makanya, kita ada pengadaan motor dan mobil listrik dan ini bisa sewa,” pungkasnya.

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20220908133202-85-845044/erick-thohir-bakal-wajibkan-bumn-gunakan-mobil-listrik

Detik.com | Kamis, 8 September 2022

PTPN Mau Produksi Ethanol Buat Campuran BBM

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sedang menjalankan program B40 untuk menghasilkan produk bahan bakar berkualitas tinggi yang ramah lingkungan. Hal ini sekaligus guna mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor Bahan Bakar Minyak (BBM). Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pihaknya melalui PT Perkebunan Nusantara/PTPN (Persero) akan bergerak dalam mengolah komoditas gula menjadi ethanol sebagai campuran BBM yang memiliki kualitas baik untuk kendaraan. “Kita dorong program pemerintah B40 ataupun yang sudah kita dorong. Kenapa PTPN kita ubah dari 13 jadi 4, salah satunya PTPN gula ditargetkan untuk membuka 700 ribu hektare dengan catatan nanti Perpresnya akan keluar sebagian untuk ethanol karena ethanol itu menghasilkan RON 130, bisa mencapai campuran yang baik untuk kebutuhan BBM kita,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (8/9/2022). Selain itu, pemerintah juga akan membatasi BBM subsidi melalui revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM. “Kita masih menunggu penyelarasan dari Perpres 191,” tuturnya. Erick mengatakan Indonesia sudah melakukan impor BBM sejak 2003. Jika tidak ada pembaharuan, besaran impor akan semakin meningkat menyesuaikan kebutuhan jumlah masyarakat. “Kita bisa lihat pertumbuhan penduduk Indonesia dari sebelumnya sampai sekarang 273 juta. Bahkan 2045 diperkirakan mencapai 318 juta, kelas menengah kita akan meningkat sampai 145 juta,” bebernya. Apalagi pertumbuhan BBM tak hanya digunakan untuk kendaraan pribadi dan umum. Melainkan juga banyak digunakan untuk petrokimia, di mana turunannya dapat menjadi bahan baku plastik, baju, bahan baku obat, dan lainnya. Untuk itu, kata Erick, pemerintah perlu mendorong solusi dalam menanggulangi BBM secara menyeluruh. Pada kenyataannya penanggulangan BBM melibatkan kebijakan yang lebih luas yaitu pada transportasi umum ataupun fasilitasnya, salah satunya pengenalan motor dan mobil listrik. “Karena kita harus dorong penggunaan motor mobil listrik tak hanya di BUMN tapi target masing-masing kota Indonesia,” tandasnya.

https://finance.detik.com/energi/d-6280851/ptpn-mau-produksi-ethanol-buat-campuran-bbm

Okezone.com | Kamis, 8 September 2022

Erick Thohir Sebut Etanol Hasilkan Bensin RON Kualitas Tinggi

Pemerintah berencana menjadikan etanol sebagai pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM). Menurut Menteri BUMN Erick Thohir, etanol menghasilkan Research Octane Number (RON) 139. Dengan energi baru yang bersumber dari etanol, maka bahan bakar yang digunakan berkualitas baik. Proses produksi energi baru sekaligus menjadi upaya pemerintah melakukan substitusi impor BBM. “Karena etanol itu menghasilkan RON 130 mencapai campuran yang baik untuk kebutuhan BBM kita, sehingga BBM yang digunakan tentu dengan kualitas tinggi,” ungkap Erick saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamsi (8/9/2022). Upaya tersebut masuk dalam program Biodiesel 40 (B40) yang dicanangkan pemerintah. Program ini dijalankan oleh Holding Perkebunan Nusantara atau PTPN III, melalui anak usahanya yang bergerak di sektor gula. Erick mencatat PTPN III telah menyiapkan lahan tebu seluas 7.000 hektare. Sebagian lahan ini akan digunakan untuk memproduksi etanol. Penggunaan lahan ini pun nantinya diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres). “Kenapa tadi PTPN dari 13 menjadi 4 (pemangkasan), salah satunya PTPN Gula itu ditargetkan membuka 700.000 hektare dengan catatan per perpres yg akan keluar sebagiannya untuk etanol,” tutur dia. Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyebut proses memproduksi energi baru masuk dalam tahap penelitian. Hanya saja dia tidak menjelaskan lebih jauh perihal penelitian yang dimaksud.

https://economy.okezone.com/read/2022/09/08/320/2663625/erick-thohir-sebut-etanol-hasilkan-bensin-ron-kualitas-tinggi