Erick Thohir: Etanol Hasilkan Bensin RON Kualitas Tinggi

| News
Share Share on Facebook Share on Twitter Share on Whatsapp

 

Katadata.co.id | Senin, 12 September 2022

Erick Thohir: Etanol Hasilkan Bensin RON Kualitas Tinggi

Pemerintah berencana menjadikan etanol sebagai pengganti bahan bakar minyak (BBM). Dengan energi baru yang bersumber dari etanol, kualitas bahan bakar yang dihasilkan akan lebih baik. Proses produksi energi baru ini sekaligus menjadi upaya pemerintah melakukan substitusi impor BBM. Upaya tersebut masuk dalam Program Biodiesel 40 (B40). “Karena etanol itu menghasilkan RON (research cctane number/bilangan oktan) 139, mencapai campuran yang baik untuk kebutuhan BBM kita. Sehingga, BBM yang digunakan tentu dengan kualitas tinggi,” ungkap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (8/9). Program B40 dijalankan oleh Holding Perkebunan Nusantara atau PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III, melalui anak usahanya yang bergerak di sektor gula. PTPN III telah menyiapkan lahan tebu seluas 7.000 hektare. Sebagian lahan tersebut akan digunakan untuk memproduksi etanol. Penggunaan lahan itu nantinya diatur dalam peraturan presiden (perpres). Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyebut proses memproduksi energi baru masuk telah dalam tahap penelitian. Namun, ia tak menjelaskan lebih jauh perihal penelitian yang dimaksud.

https://katadata.co.id/shabrinaparamacitra/info/631f10117d9d0/erick-thohir-etanol-hasilkan-bensin-ron-kualitas-tinggi

 

Kumparan.co.id | Senin, 12 September 2022

Bos AKR Corporindo Optimis Outlook Ekonomi RI Cerah, Ini Pertimbangannya

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) percaya diri kinerja perusahaan di tahun ini akan positif. Hal ini sejalan dengan permintaan produk kimia dasar AKRA menunjukkan peningkatan sejalan dengan pemulihan ekonomi dan kemajuan program hilirisasi Indonesia yang mendorong jumlah smelter. Presiden Direktur AKR Corporindo  Haryanto Adikoesoemo mengatakan bahwa dengan infrastruktur logistik supply chain yang kuat, Perseroan dapat mendistribusikan produk kimia dasar ke berbagai sektor industri di seluruh Indonesia. Hal ini mencakup rayon, smelter, manufaktur dan produk sehari-hari. Tidak hanya itu, penjualan BBM di 2022 juga meningkat sejalan dengan pertumbuhan permintaan di sektor pertambangan, perkebunan, manufaktur, ritel dan sebagainya. “Penerapan bisnis model yang disiplin, AKRA tetap dapat menjaga margin absolut di tengah fluktuasi harga BBM,” ujar Haryanto dalam public expose live 2022, Senin (12/9).

Outlook Positif di 2022

Haryanto menambahkan, situasi perekonomian dan tren ekonomi ke depan, membuat AKRA melihat adanya prospek yang positif pada bisnis perdagangan maupun distribusi di kawasan industri. Untuk itu, Ia melihat terdapat beberapa hal yang mendukung tren positif itu. Pertama, kata dia, adanya peningkatan produksi batubara. Kedua, penggantian energi akibat perang antara Rusia dan Ukraina serta untuk produksi DME pengganti LPG. “Ketiga, produksi hulu dan hilir mineral yang terus berkembang,” ungkapnya. Lalu, keempat adalah pertumbuhan industri penunjang seperti perkapalan, pergudangan dan logistik lainnya. Hal ini diikuti dengan meningkatnya konsumsi bahan bakar minyak dan biodiesel. Kelima, produksi industri hilir crude palm oil (CPO), seperti palm kernel oil (PKO) dan Refined Bleached Deodorized Palm Oil (RBDPO) juga semakin berkembang. Adapun yang keenam, pertumbuhan industri yang berkelanjutan seperti tekstil, kaca, barang konsumsi akan meningkatkan permintaan energi dan bahan kimia dasar. Ketujuh, beroperasinya lebih banyak smelter, mulai dari tembaga, nikel dan bauksit. “Dengan kekuatan logistik dan sistem teknologi informasi yang Perseroan kembangkan, AKR akan terus menyalurkan produk secara efisien dan tepat sasaran. AKR juga akan mendorong proyek Kawasan Industri terintegrasi KEK JIIPE Gresik untuk terus menarik investor baru dan turut membangun perekonomian Indonesia,” pungkas Haryanto. Adapun di semester I 2022 AKRA berhasil mengantongi pendapatan senilai Rp 22,10 triliun di semester pertama 2022 atau melejit 106,50 persen secara tahunan dan laba bersih Rp 955,61 miliar atau naik 73,59 persen.

 

https://kumparan.com/kumparanbisnis/bos-akr-corporindo-optimis-outlook-ekonomi-ri-cerah-ini-pertimbangannya-1yqQcoC9nUs/full