Indonesia Tetapkan Alokasi Biodiesel 2021

| Artikel
Bagikan Share on Facebook Share on Twitter Share on Whatsapp

Indonesia sebagai produsen dan eksportir minyak sawit terbesar di dunia, berencana untuk menurunkan alokasi bahan bakar nabati untuk tahun 2021 karena pemerintah mengadopsi prospek konsumsi bahan bakar yang lebih hati-hati untuk tahun 2021.

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM telah menetapkan volume alokasi Bahan Bakar Nabati Jenis (BBN) jenis biodiesel pada tahun 2021 sebesar 9,2 juta kilo liter (KL). Pemerintah saat ini telah menunjuk 20 produsen sebagai pemasok biodiesel yang akan menggenjot kesuksesan program mandatori 30% biodiesel (B30). Jumlah ini sedikit turun dibandingkan prakiraan awal sebesar 9,6 juta KL per tahun. Namun, permintaan BBM untuk sektor transportasi diperkirakan masih akan merasakan dampak dari pandemi COVID-19. Melalui program B30, Indonesia diharapkan sukses dalam mencampur 30% bahan bakar berbasis minyak sawit ke dalam biodiesel. Hal ini bertujuan untuk menurunkan impor bahan bakar dan meningkatkan produksi minyak sawit dalam negeri.

Keputusan penggantian sumber energi menjadi energi biofuels ini dimulai pada tahun 2018 saat diadakannya program mandatori B20 yang wajib mencampurkan 20% biodiesel untuk sektor transportasi maupun konstruksi. Dengan kesuksesan program B20, maka proporsi kandungan biofuels ditingkatkan menjadi 30% dan direncanakan menjadi 40% tahun ini. Namun, pemerintah Indonesia mengalami kesulitan tahun ini sehingga pemerintah memutuskan untuk menunda program mandatori B40 ke tahun 2022. 

Meskipun prospek alokasi biodiesel pada tahun 2021 terhitung lebih rendah, pemerintah tetap percaya diri bahwa permintaan biodiesel diperkirakan meningkat rata-rata 2,9% per tahun, antara tahun 2020-2025. Konsumsi biodiesel pun diproyeksikan akan meningkat sebesar 7% selama satu dekade mendatang.

 

Sumber : 

https://www.dunia-energi.com/penggunaan-energi-bersih-biodiesel-terus-digenjot/ 

https://ebtke.esdm.go.id/post/2020/12/22/2745/20.badan.usaha.bbn.akan.salurkan.biodiesel.92.juta.kl.di.2021